PORTALSULUT - Inilah 5 weton lahir dengan IQ di atas rata-rata dan pandai dalam segala ilmu menurut primbon Jawa.. Pada dasarnya, ilmu pengetahuan adalah perkara yang penting dalam hidup manusia.
Sangibu bernama Maya Miranda Ambarsari, merupakan pemilik dari startup shopping online JD.ID. Baca Juga: Sakit Hati Harta Warisan Hasil Keringat Orang Tuanya Dikuasai Orang Lain, Tamara Bleszynski Laporkan 3 Orang Ini ke Polda Jabar,Begini Penjelasan Polisi
anung sita pratiwi and , dr. soeratno, m.ec., (2012) analisis determinan penertiban barang milik negara (studi pada kantor pelayanan kekayaan negara dan lelang semarang tahun 2007-2010). unspecified thesis, unspecified.
IbnuSyaifur Rahman Samsul Anam Irawan Setya Wardhana Rezi Arista Reni Wulandari Rika Arrohim Yokanatan Wira Adikurniawan Haslinda A. Siregar Rahmawati K. AlKubro Amelia Miranda BE. Andriani Kusumawati Slamet Budi Cahyono Muetia Rizkaesa Abdul Malik Setiyo Yuli Handono Fairous Silvia Oki Wijaya Luluk Ita Rachmawati Anggry Solihin. 40. PKMM. Sukamto
MayaMiranda Ambarsari, Presiden Direktur PT Batamec Shipyard menyampaikan lima kunci sukses yang dipegangnya dalam menjalankan suatu usaha sehingga menjadikannya sebagai salah satu wanita pengusaha sukses di Indonesia. Pertama, communication skill atau kemampuan berkomunikasi. Menurutnya, hal ini menjadi sangat penting untuk diterapkan
MayaMiranda Ambarsari, seorang womenpreneurs, sociopreneurs, dan business owner ini mampu membuktikan segala kerja nyata dan kerja keras yang telah dilakukan selama ini. Hal ini dibuktikan dengan sederet penghargaan yang berhasil diraihnya. Awards: 2019 : "Top Eksekutif Muslimah 2019" - Organisasi IPEMI (Ikatan Pengusaha Muslim Indonesia)
Notarisdan PPAT. Lawyer yang beralih haluan menjadi Notaris dan PPAT. Dalam dunia kerja, berpindah pekerjaan adalah hal biasa. Begitu juga pergantian profesi merupakan hal yang wajar dilakukan, apalagi bila potensi yang dimiliki seseorang ternyata lebih berkembang dalam pekerjaan atau profesi yang baru.
KEJUTANMANIS DAN MERIAH DI PESTA ULANG TAHUN Ke-49 MAYA MIRANDA AMBARSARI - Sabtu, 09 Juli 2022; Dua Wanita Hebat Maya Miranda Ambarsari & Rany Fardiany Berbagi Tips Sukses Untuk Pengusaha Startup Pemula - Minggu, 17 April 2022; InterconnectDATA Sediakan BigData Bantu Pebisnis di Seluruh Dunia - Rabu, 13 April 2022
Ambarsari Elmi (2007) ANALISIS OPTIMASI PORTOFOLIO DI PASAR VALUTA ASING INDONESIA. Other thesis, University of Muhammadiyah Malang. Amri, Sherly (2007) PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN SEMEN YANG TERCATAT DI BURSA EFEK JAKARTA. Other thesis, University of Muhammadiyah Malang.
Soalkopi, Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan varietas biji kopi dengan kualitas dunia. Berbagai pilihan biji kopi yang ada di Indonesia tentu saja menjadi peluang bagi Kopi Kenangan, peritel minuman grab-and-go yang tengah berkembang pesat saat ini, untuk menghadirkan ragam olahan biji kopi lokal sesuai kebutuhan dan preferensi kamu.
HGGBd. Bagi kamu yang biasa bergelut di bidang bisnis, nama Maya Miranda Ambarsari tentu tak asing lagi. Perempuan kelahiran 9 Juli 1973 ini, telah lama malang melintang di bidang tambang emas. Sosoknya kembali mencuat lantaran jadi pemiliki dari salah satu marketplace kesayangan usianya tak lagi muda, tentu saja peran perempuan ini patut kita kulik. Terlebih, apa yang telah dilakukannya selama ini telah mendapatkan banyak apresiasi. Yuk, kita simak profil Maya Miranda Ambarsari berikut ini!1. Masa muda Maya tergolong sebagai anak yang cukup berprestasi. Beberapa penghargaan membanggakan, berhasil ia tahun ke tahun, Maya selalu jadi sosok inspiratif nan berprestasi. Hal ini telah ia buktikan semenjak masih menempuh pendidikan sekolah. Tahun 1991 saja, sewaktu masih menempuh pendidikan SMA, ia menjadi finalis "French Poets Competition for Senior High School for Jabotabek" yang diadakan oleh IKIP, tahun yang sama, Maya menjadi "The highest placed member of “Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila P4" University of Pancasila, Jakarta. Di luar kemampuan akademik, ia pun punya minat dan bakat di bidang modelling. Menjadi finalis “The 1997 Asia Model Search” di Melbourne, ia lakoni pada tahun Ia memulai kariernya dari nol. Sementara itu, bisnis tambang yang dijalaninya adalah bisnis yang dijalani berbarengan dengan melihat dirinya yang sekarang, sulit mempercayai kalau Maya memulai semua dari nol. Bahkan, ia juga pernah bekerja parttime lho! Tahun 1995-1996, ia berkarya sebagai Associate Lawyer di Dimhart & Associate Law Firm. Tahun 1998-1999 bekerja paruh waktu di Konjen Republik Indonesia di Maya justru semakin dikenal tatkala memiliki perusahaan tambang. Di tahun 2006-2015, ia menjadi President Director Indo Multi Niaga. Kini, ia tetap berkarya sebagai Co-founder merangkap Shareholder PT Merdeka Copper and Gold Tbk yang merupakan perusahaan tambang emas. Perusahaan inilah yang ia dirikan bersama teman dan suaminya, Andreas Reza Bisnisnya sukses, ia melebarkan sayap ke berbagai macam usaha. Salah satunya adalah marketplace memiliki perusahaan tambang emas, rupanya Miranda juga lihai berbisnis di bidang lainnya. Sebut saja properti, kuliner, dan kecantikan. Mengingat kini adalah eranya bisnis digital dan belanja online juga digilai, ia tak ketinggalan juga. Meski terbilang baru, nama cukup meroket di bawah pimpinannya. Ya, ia adalah owner kini, telah dipercaya banyak millennials lantaran menawarkan orisinalitas barang yang dijualnya. Miranda dan timnya gencar promosi di sejumlah tempat untuk meningkatkan brand awareness. Konon, perusahaannya ini dapat menjamin produk yang dijual tanpa melewati perantara atau agen. Baca Juga Busana Eco-Friendly Hasil Karya Desainer Perempuan Asal Yogyakarta 4. Sudah sukses, ia tidak takabur. Ia juga berderma lewat sejumlah aktivitas sosial dan mendirikan sekolah gratis dengan fasilitas ini, Maya diketahui memiliki Rumah Belajar Miranda. Di sini lah, ia bisa menjalankan program pemberdayaan perempuan dan anak kurang mampu. Rumah Belajar Miranda adalah lembaga pendidikan berupa Majelis Taklim Ummul Choir, Taman Pendidikan Al-Quran Ummul Choir, perpustakaan, kursus matematika, bahasa Inggris, dan membaca serta kebahagiaan itu adalah saat ia bisa berbagi kepada sesama. Salah satunya, ia dapat saat menyaksikan ibu-ibu kurang mampu tadi jadi lebih sejahtera dan anaknya jadi pintar. Ia menggunakan rumah mewah orangtuanya untuk kegiatan belajar mengajar sebanyak 500 anak didiknya, bukan di anak-anak tersebut berhak punya kesempatan belajar di tempat yang bagus. Yang positif lagi, tidak ada pungutan biaya sepeser pun dan kualitas pendidikannya juga tidak main-main! Guru-guru terbaik dipanggil, franchise belajar matematika dan bahasa Inggris pun dibeli agar pendidikannya yang digelarnya tak kalah Kamu ingin jadi wanita tangguh sepertinya? Cobalah pelajari gaya kepemimpinan yang selalu ia terapkan berikut ini! banyak bisnis, tentunya Maya tidak bisa berjalan sendiri. Ia serta suaminya selalu mempercayakannya dengan orang yang profesional. Ia juga mengamini ajaran kepemimpinan Nabi Muhammad SAW, yaitu sidiq perilaku yang didasari kejujuran dan kebenaran, amanah tidak mengkhianati kepercayaan yang diemban, tabliq keterbukaan, dan fatonah cerdas dengan selalu belajar secara formal dan nonformal.Ia juga menerapkan kepemimpinan menurut filsafat Asta Brata, di mana pemimpin menggambarkan sifat-sifat delapan anasir alam yaitu api, angin, air, tanah memberi kesejahteraan kepada bawahan, matahari, bulan, bintang memberi arah, laut berlapang dada, dan mega memberi kesejukan.Karena memiliki darah Bengkulu dari sang ibu, Maya pun menerapkan filosofi berani mengekspresikan apa yang benar, tidak takut menegakkan kebenaran, pantang menyerah, gigih, ulet, dan selalu tidak pernah melihat sosok perempuan sebagai sesuatu yang membelenggu. Sebaliknya, perempuan adalah kaum yang tangguh. Satu yang perlu kamu catat dari kata-kata Maya adalah perempuan hebat bukan dilihat dari kariernya. Perempuan hebat adalah mereka yang tahu bagaimana berperan dalam menjalankan profil Maya Miranda Ambarsari, perempuan sukses di balik yang berhasil disarikan tim IDN Times dari berbagai sumber. Ayo, perempuan-perempuan Indonesia segera bangkit dan jadilah sesukses Maya! Segera temukan bagaimana peranmu dalam menjalankan hidup layaknya definisi perempuan tangguh ala Maya! Baca Juga 'Woman on Top' Ngobrolin Perempuan Masa Kini Bareng Delta FM
Maya Miranda menyempatkan melihat bunga Rafflesia setelah 30 Tahun tak menginjakkan kaki di Bengkulu Foto JAKARTA – Nama lengkapnya adalah Maya Miranda Ambarsari, SH, MIB. Ia dikenal sebagai sosok sociopreneur sukses. Sejumlah perusahaan berhasil dikembangkannya. Bahkan, profilnya sering terpampang di media massa terkenal, seperti Tabloid Bintang, Vemale dan perusahaan yang ia pimpin yakni PT. Indo Multi Niaga, PT. Indo Multi Cipta, PT. Indo Mineral Nusantara dan PT. Indo Mining Kencana. Perusahaan-perusahaan itu bergerak dibidang pertambangan emas dan mineral memiliki jabatan sebagai Presiden Direktur di beberapa perusahannya, Maya Miranda tetap bersahaja dan ramah. Ia pun tak lupa dengan kampung halamannya, Bengkulu. Bahkan, ia saat ini sedang menulis buku berjudul “Bengkulu, I Adore!” yang terjemah bebasnya Bengkulu, Aku Cinta’.Dikutip dari buku itu ditujukan untuk memperkenalkan potensi wisata dan budaya di Bengkulu.“Ini merupakan panggilan hati saya sebagai puteri daerah Bengkulu. Sudah 30 tahun saya tidak ke Bengkulu. Saat ke sini lagi, rupanya tidak banyak yang berubah. Padahal Bengkulu sangat indah dan banyak potensi wisata dan budaya yang tidak kalah dengan daerah lainnya,” cerita Maya Miranda saat dijumpai di Elliotti Residences, Pondok Indah, Jakarta, belum lama Maya, minimnya publikasi dan infrastruktur merupakan salah satu faktor mengapa Bengkulu kurang mendapat perhatian Pemerintah Pusat dan minim kunjungan wisatawan lanjutnya, Bengkulu banyak menyimpan keindahan alam, seni dan budaya yang harus lebih dikenalkan pada masyarakat luas.“Bengkulu itu kaya, ada Festival Tabot yang digelar setiap tahun. Festival ini dihelat masyarakat Bengkulu keluarga keturunan Tabot untuk memperingati wafatnya Imam Hussain. Festival ini sangat unik dan menarik, jadi sayang untuk dilewatkan. Harusnya melalui keindahan budaya ini bisa menarik wisatawan untuk menonton,” ujar pemilik Rumah Belajar Miranda hanya itu, sambung Maya, banyak orang juga tidak tahu Bengkulu memiliki seni kerajinan batik. Namanya Kain Batik Besurek, batiknya sangat cantik dan memiliki nilai berharap keindahan Bengkulu bisa dikenal masyarakat luas bahkan bisa menarik kunjungan &
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. SOSOK SOCIOPRENEUR DAN PHILANTHROPIST Maya Miranda Ambarsari SH merupakan seorang sociopreneur sekaligus business owner dari beberapa perusahaan. Maya adalah Pemilik dan President Director PT. BATAMEC Shipyard galangan kapal, dan juga Pemilik dan President Director PT. Tawu Inti Bati Pabrik pengolahan minyak, shareholder di Pertambangan Emas PT. Merdeka Copper and Gold Tbk, pemilik guest houses di area-area elit Elliottii, klinik kecantikan, serta memiliki yayasan untuk kegiatan sosial, yaitu "Rumah Belajar Miranda”.Maya dikenal pula sebagai pengusaha yang memiliki jiwa sosial yang tinggi dan perhatian yang besar pada setiap lapisan masyarakat. Perhatiannya tersebut diwujudkan antara lain dalam bentuk bantuan baru ini Maya memberikan bantuan berupa pengecekan kesehatan rapid test secara gratis kepada ratusan tukang becak guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Maya juga memberikan donasi berupa alat rapid test dengan merek Cakra Covid-19 dan menyalurkan bantuan tersebut ke Kakorlantas Polri pada HUT Korlantas ke-65. Maya Mirand Ambarsari saat donasikan Rapid Test pada acara HUT Korlantas Dalam hal ini, Maya Miranda Ambarsari yang juga pemimpin PT Indo Cakra Abadi pemegang merek brand Cakra Covid-19 ini menjalin kerjasama dengan Korlantas Polri dalam hari ulang tahun KARIRSetelah menyelesaikan kuliah S1 di salah satu Universitas di Jakarta, Maya mulai bekerja sebagai junior associate lawyer namun saat itu Maya merasa ilmu yang didapat belum lah cukup. Maya juga merasa bahwa ternyata di luar sana banyak orang orang yang pola pikirnya luar biasa. Atas dasar itu, Maya pun memutuskan untuk melanjutkan kuliah dan mengambil Master of International Business di Swinburne University of Technology, Melbourne – AustraliaSelama menimba ilmu di luar negeri, Maya tidak hanya belajar secara akademisi namun juga belajar hidup mandiri. Perempuan bertinggi 170 cm ini juga selalu melihat peluang yang diyakini bermanfaat. Ketika Maya tinggal di Melbourne, Maya mencoba tantangan dengan merambah karir sebagai model sehingga sempat mengikuti beberapa lomba Top Model disana dan fashion show. “It was a good experience for me” jurusan yang diambil selama kuliah yaitu Business International di negeri Kanguru, Maya juga sempat bekerja di konsulat Indonesia dan banyak membantu kegiatan kegiatan administrasi. Selama tinggal disana, Maya juga sempat belajar menjadi seorang penari, make up artist, dan chef. Semuanya itu Maya lakukan karena dorongan pribadi. Maya senang mencoba sesuatu yang ke Indonesia, Maya bekerja sebagai Senior Associate Lawyer dan saat itu Maya merasa beruntung sekali bisa bekerja dengan Prof. Dr. Pringgani Hartono. Maya banyak belajar dari beliau kemudian Maya juga sempat menjalankan dua perusahaan secara bersamaan. Pagi hari Maya bekerja sebagai president director di perusahaan BTS dan pada sore harinya bekerja sebagai president director disebuah perusahaan advertising sampai pada akhirnya Maya dan suami, Ir. Andreas Reza memutuskan untuk membuat perusahaan tambang emas di Banyuwangi dan Kalimantan. Dalam berbisnis, Maya merasa beruntung memiliki suami yang sangat mendukung dan bersama sama memikirkan tentang manfaat dan kemaslahatan bisnis tersebut bagi orang banyak. Maya Miranda Ambarsari bersama suami, Ir. Andreas Reza Setelah tambang emas, Maya mulai merambah ke bisnis yang lain seperti pengolahan minyak, property, kecantikan hingga galangan kapal. SOSOK YANG MENGINSPIRASI HIDUP MAYA MIRANDA AMBARSARISosok yang paling menginspirasi Maya adalah Ibunda Maya sendiri.“Mama saya selalu katakan bahwa dimanapun kita bekerja sekalipun didunia pria, jangan kehilangan sisi perempuanmu. Kita harus tetap feminin”. Ibunda Maya juga seorang sosok yang tegas dan berjiwa sosial. Semasa hidupnya, Ibunda Maya sering menggalang beberapa kegiatan kegiatan lain yang menginspirasi Maya adalah Sang ayah. Dari Ayahanda, Maya belajar banyak tentang leadership. Ayahanda mengajarkan bahwa seorang leader itu harus Amahah, Fatonah, Sidiq, dan kejujuran, kebenaran selalu mendasari perilakunya sebagai kepercayaan yang diembannya tidak akan keterbukaan menjadi cara Maya memimpin sehingga bawahan dapat mengetahui dan memahami kemana arah yang dituju perusahaan cerdas, diwujudkan dengan terus menerus belajar, baik formal maupun non juga mengajarkan Maya untuk tidak merasa hebat atau sombong. Bagi Maya segala pujian itu hanya milik Allah. "Sebagai manusia, kita hanya mencari ridho Allah SWT dengan menjalankan yang semampu dan semaksimal serta yang terbaik dan tentunya berdoa serta berusaha menjadi manusia yang berguna bagi manusia lainnya”, ujar hidup, Maya berprisnsip bahwa bukan orang lain yang harus beradaptasi dengan Maya namun sebaliknya, Maya lah yang harus beradaptasi terhadap yang lain. Dengan kata lain, sangatlah penting bagi Maya untuk membuat orang orang disekitarnya merasa SYSTEMSupport system yang paling berperan penting dalam karir dan hidup Maya saat ini adalah Andreas Reza, Sang Suami. “My husband is the king of my life. The one who giving the crown to my heart. He’s the best supporting system ever!” ujar MayaMaya belajar banyak dari suami tentang aspek-aspek bisnis. Maya juga bersyukur memiliki suami yang bisa menerima dan memahami posisinya saat ini baik itu sebagai pebisnis juga sebagai human being yang jauh dari sempurna. Maya Miranda Ambarsari bersama suami dan anak sematawayangnya, Khalifah. Maya merasa kesuksesannya sekarang adalah berkat support system disekelilingnya. Menurut Maya, kesuksesan itu mempunyai ukuran masing-masing. Sukses bagi Maya adalah memiliki suami yang memberi dukungan penuh dan mempunyai anak yang sudah bisa bertanggung jawab terhadap dirinya MANAGEMENT ANTARA PEKERJAAN DAN RUMAH TANGGA Tentang cara mengatur waktu antara urusan pekerjaan dan Rumah Tangga, Maya memiliki cara tersendiri. Untuk urusan pekerjaan, Maya tidak ingin superior. Maya lebih memilih bekerja secara team work dan mempercayakan pekerjaan yang bukan keahlian Maya kepada orang yang memang expert dibidangnya. Tidak hanya memberi kepercayaan namun juga menggandeng mereka. Maya berprinsip “I am not anything without them. I’m not going to be something without their supports”. Berquality time bersama suami disaat senggang Untuk mengatur waktu dengan keluarga, bukanlah hal yang sulit. Maya merasa beruntung karena Maya bekerja sama dan selalu didampingi suami. Anak semata wayang Maya, Khalifah, pun sejak umur 15 tahun sudah hidup mandiri dan hijrah ke Magelang dan bersekolah disana. Khalifah saat ini tengah menempuh Pendidikan di Akademi Polisi. Maya Miranda Ambarsari bersama Khalifah, putra satu satunya saat menempuh pendidikan di SMA Taruna Nusantara, Magelang. OBSTACLE DALAM BERKARIR Maya Miranda saat ini terjun dalam bidang Mining dan Shipping yang notabene didominasi kaum kemungkinan adanya kendala-kendala seperti gender gap/ gender bias, Maya berkeyakinan bahwa obstacle itu akan selalu ada dalam kondisi dan situasi apapun. Obstacle yang sering Maya hadapi mungkin adanya anggapan skeptis terhadap langkah-langkah yang diambil Maya hanya karena Maya seorang perempuan namun hal tersebut justru memotivasi Maya untuk membuktikan diri sendiri dan juga orang lain bahwa Maya bisa melakukannya tanpa melupakan kodratnya sebagai perempuan ataupun sebagai seorang istri. Maya juga tidak pernah merasa berkecil hati karena Maya dalam hal ini tidak bekerja sendiri tapi dikelilingi oleh team work yang selau memberikan advice pun selalu memberi kepercayaan penuh terhadap orang lain meskipun terkadang ada saja orang yang menyalahgunakan kepercayaan yang Maya berikan. Hal seperti itu tidak membuat Maya jera tapi justru Maya anggap sebagai bagian dari perjalanan dan pelajaran hidup yang bisa lebih AKUSISI BATAMEC SHIPYARD Bagi Maya Batamec Shipyard adalah Bisnis yang sangat menantang. Maya melihat di Indonesia ini banyak sekali bisnis shipping tapi bukan PMD/ Buatan Lokal seperti Batamec Shipyard. Maya juga meyakini bahwa sumber daya Indonesia sangat mampu membangun kapal kapal yang luar biasa bahkan untuk kapan perang sekalipun. Baginya, Batamec Shipyard harus menjadi bagian dari kebanggaan Indonesia. Maya Miranda Ambarsari berfoto di area Batamec Shipyard dokpri Mind concept Maya dalam mengambil keputusan untuk mengakusisi galang kapal Batamec didasari oleh rasa kecintaan terhadap Indonesia. Saat Maya berkunjung ke Surabaya dan melihat kapal-kapal buatan Indonesia yang sebetulnya sudah dibangun dengan layak namun sayangnya dijalankan oleh Perusahaan-perusahaan Asing. Dari situlah Maya terpanggil untuk mengambil alih Batamec Shipyard dari kepemilikan asing. Alasannya bukan hanya komersial tapi ada yang lebih penting bagi Maya yaitu & INTERESTMaya sebetulnya tipikal orang yang sangat rumahan. Memasak, membaca, photography, menata rumah, dan mendesain interior rumah adalah beberapa hobby yang selalu Maya nikmati diwaktu senggang. Ketika liburan, Maya lebih memlih dirumah untuk bercengkrama dengan hewan hewan juga ternyata tertarik pada sesuatu berbau arkeolog, historis, dan sesuatu yang sifatnya memorable misalnya menyimpan benda-benda peninggalan mendiang ibunya agar selalu bisa hal menjaga fisik dan stamina agar selalu tampil bugar dan energetic, Maya selalu menyempatkan berolahraga antara lain dengan berenang, fiitness, dan sesekali menari. Menari adalah salah satu hobby Maya. “When I am free at tome, I listen to the music. Enjoy myself, sometimes dancing…..like nobody see” tawanya. Untuk mood booster, lagi lagi Maya memilih bermain bersama hewan hewan kesayangan. Maya sangat mencintai hewan. Maya juga senang membaca buku buku politik dan bahkan Maya memiliki perpusatakaan sendiri dirumah Maya sedang bercengkrama bersama kucing kesayangannya **** 1 2 3 4 5 6 Lihat Money Selengkapnya